Sebenarnya banyak yang terjadi saat kita merasa jatuh cinta. Yang paling sering terjadi adalah kita sering kecewa tapi selalu ingin bersama. Kita sering menunggu tapi selalu menikmati. Kita sering menangis tapi selalu menganggap baik-baik saja.
Saat perasaanmu membutakan logikamu. Saat kejujuranmu dipalsukan oleh kebodohan rasamu.
Ketika membahas tentang cinta berarti kita sedang membahas hal yang rumit. Tidak ada yang mudah saat kita bicara soal cinta.
"Semuanya akan baik-baik saja bila kita saling cinta"
"Semua kesedihan akan hilang asal kita saling cinta"
Kata-kata itu selalu mengartikan sebaliknya, karena dia mendasari kata cinta.
Tidak hanya wanita, lelaki pun bisa bodoh karena cinta. Aku memiliki seorang teman lelaki yang tidak bisa maju karena cinta masalalunya. Jika kita mengatakan "hanya karena dia kau seperti ini?" Maka dengan cepat dia akan berkata "bukan hanya, tapi memang karena dia aku begini."
Sebaiknya jangan pernah berdebat dengan manusia yang sedang jatuh cinta atau patah hati karena cinta. Jangan berharap kata-kata petuahmu akan tersentuh pikirannya, sampai gendang telinganya saja tidak.
Tetapi setidaknya dari kebodohan karena cinta kita bisa sadar bagaimana membalut luka dengan luka. Bagaimana menikmati rindu dengan tangis. Bagaimana menidurkan sepi dengan hening.
Saat perasaanmu membutakan logikamu. Saat kejujuranmu dipalsukan oleh kebodohan rasamu.
Ketika membahas tentang cinta berarti kita sedang membahas hal yang rumit. Tidak ada yang mudah saat kita bicara soal cinta.
"Semuanya akan baik-baik saja bila kita saling cinta"
"Semua kesedihan akan hilang asal kita saling cinta"
Kata-kata itu selalu mengartikan sebaliknya, karena dia mendasari kata cinta.
Tidak hanya wanita, lelaki pun bisa bodoh karena cinta. Aku memiliki seorang teman lelaki yang tidak bisa maju karena cinta masalalunya. Jika kita mengatakan "hanya karena dia kau seperti ini?" Maka dengan cepat dia akan berkata "bukan hanya, tapi memang karena dia aku begini."
Sebaiknya jangan pernah berdebat dengan manusia yang sedang jatuh cinta atau patah hati karena cinta. Jangan berharap kata-kata petuahmu akan tersentuh pikirannya, sampai gendang telinganya saja tidak.
Tetapi setidaknya dari kebodohan karena cinta kita bisa sadar bagaimana membalut luka dengan luka. Bagaimana menikmati rindu dengan tangis. Bagaimana menidurkan sepi dengan hening.
Komentar
Posting Komentar